Showing posts with label Manajemen Proyek SI. Show all posts
Showing posts with label Manajemen Proyek SI. Show all posts

Contoh Struktur Laporan Project Scope Document (PSD)

Download Contoh Struktur Laporan Project Scope Document (PSD)
Link 1 : Download Struktur Laporan PSD.pdf

1. Judul
Halaman judul berisi Nama Perusahaan klien, Nama Proyek (jika belum ada nama, harap ditentukan sekarang), Versi saat ini dan Tanggal.

2. Detail Publikasi
Terdiri atas tiga bagian:
a. Audiens yang dituju
Jelaskan mengenai pihak-pihak yang dituju dari dokumen PSD ini.
b. Versi Dokumen
Daftar riwayat perubahan dokumen
c. Otorisasi Dokumen
Menandakan bahwa dokumen ini resmi dan dapat dipertanggungjawabkan oleh pihak pembuatnya.

3. Maksud dan Tujuan Proyek
Memberikan definisi yang jelas untuk maksud dan tujuan proyek.

4. Deliverables 
Definisikan hasil dari proyek dengan batasan-batasan yang jelas sehingga klien dapat memahami dan menyesuaikan ekspektasinya.

5. Batasan-batasan 
Jelaskan dengan rinci batasan-batasan dalam proyek berdasarkan hasil requirements analysis. Bagian ini menjadi bagian utama dari keseluruhan pembatasan PSD.

6. Uraian Pekerjaan (Statement of Work)
Penjelasan tentang pekerjaan-pekerjaan yang akan dilaksanakan sesuai dengan deliverables yang telah didefenisikan.

7. Rencana Implementasi/ Pelaksanaan
Setelah uraian pekerjaan, berikut ini adalah penjelasan mengenai rencana pelaksanaan pekerjaannya.

8. Investasi
Bagian ini memberikan gambaran mengenai biaya dari proyek ini yang kemudian akan disampaikan secara resmi dan definitif dalam dokumen proposal kepada klien.

9. Kesimpulan
Kesimpulan akhir dari dokumen PSD, yang kemudian akan menjadi dasar penyusunan proposal.

Contoh Struktur Proposal Proyek

Download Contoh Struktur Proposal Proyek Format PDF
Link 1 : Contoh Struktur Proposal Proyek.pdf
Link 2 : Contoh Struktur Proposal Proyek.pdf

1. Judul
Sama seperti dokumen studi kelayakan, halaman judul berisi Nama Perusahaan klien, Nama Proyek (jika belum ada nama, harap ditentukan sekarang), Versi saat ini dan Tanggal.

2. Larangan dan Kerahasiaan (Disclaimer and Confidetiality)
Karena biasanya proposal mengandung informasi yang penting dan sensitif mengenai suatu sistem spesifik, maka harus ada pernyataan yang jelas mengenai larangan penyebaran dan sifat kerahasiaan dokumen.

3. Detail Publikasi
Terdiri atas tiga bagian:
a. Tujuan Proposal
Penjelasan mengenai tujuan dan diajukannya proposal ini serta audiens yang dituju.
b. Versi Dokumen
Daftar riwayat perubahan dokumen
c. Otorisasi Dokumen
Menandakan bahwa dokumen ini resmi dan dapat dipertanggungjawabkan oleh pihak pembuatnya.

4. Pendahuluan
Jelaskan dalam dua atau tiga paragraf untuk gambaran mengenai latar belakang tim/perusahaan pelaksana proyek, dan pengalaman menangani proyek sejenis.

5. Ringkasan Eksekutif
Penjelasan singkat mengenai masing-masing subbagian dalam proposal.

6. Tujuan Proposal secara Bisnis (Business Objectives)
Tujuan pada bagian ini berbeda dengan yang ada di proposal maupun SRS. Pada bagian ini, tuliskan tujuan dari implementasi dengan peningkatannya dari sisi bisnis.

7. Tinjauan Requirements
Pembahasan secara ringkas mengenai requirements yang telah disetujui dan akan menjadi bagian dari pelaksanaan proyek.

8. Hasil/Solusi yang diajukan (Proposed Deliverables/Solution)
Selaras dengan tujuan proposal, maka bagian ini akan menjelaskan solusi yang diajukan untuk mencapai tujuan tersebut.
a. Ringkasan Solusi
Berisi ringkasan dan solusi yang diajukan dalam bentukyang tidak teknis dan singkat.
b. Penjelasan Detail
Setelah penjelasan singkat, maka bagian ini akan memberikan penjelasan secara detail, termasuk desain dan hal-hal teknis.

9. Uraian Pekerjaan (Statementof Work)
Penjelasan tentang pekerjaan-pekerjaan yang akan dilaksanakan sesuai dengan solusi yang diajukan secara rinci dan komprehensif.
a. Sasaran dan Tujuan
Penjelasan mengenai sasaran dan tujuan dari pekerjaan yang dilakukan.
b. Batasan dan Ruang Lingkup
Berikan batasan-batasan dari pekerjaan, mana yang merupakan bagian dari pekerjaan proyek dan mana yang bukan.
c. Fase
Pembagian fase-fase pekerjaan sesuai dengan tahap-tahap pelaksanaannya.
d. Pemahaman
Penjelasan mengenai pemahaman untuk pekerjaan yang dilaksanakan seperti adanya penghentian proses yang berjalan dalam fase-fase tertentu.

10. Rencana Implementasi/Pelaksanaan
Setelah uraian pekerjaan, berikut ini adalah penjelasan rinci mengenai pelaksanaan pekerjaannya.
a. Skenario yang diajukan
Berikan skenario dari pelaksanaan pekerjaan, berupa hasil-hasil yang akan didapatkan jika pekerjaan telah dilaksanakan.
b. Organisasi Proyek
Penjelasan mengenai organisasi dalam tim proyek, bisa dilengkapi dengan bagan organisasi.
c. Wewenang dan Tanggung Jawab
Penjelasan detail mengenai wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing posisi tim pelaksana proyek.
d. Rencana Kerja Proyek
Selaras dengan pekerjaan yang telah diuraikan, bagian ini akan menjelaskan mengenai rencana kerja proyek secara detail termasuk dengan jadwal pelaksanaan masing-masing pekerjaan.
e. Laporan Progres
Berikan penjelasan mengenai progres yang telah dicapai sampai dengan saat proposal ini diajukan.
f. Tim Proyek yang diajukan
Berikan nama-nama dari anggota tim dan posisi masing-masing dalam organisasi proyek.
g. Logistik
Bila diperlukan logistik tertentu dalam pelaksanaan pekerjaan, dapat diuraikan pada bagian ini.

11. Investasi
Bagian ini memberikan gambaran mengenai biaya dari proyek ini.
a. Biaya yang dikenakan
Penjelasan mengenai biaya dapat dibuat dalam bentuk rekapitulasi pekerjaan dan biaya yang dikenakan untuk masing-masing pekerjaan tersebut.
b. Syarat dan Kondisi
Tentukan syarat dan kondisi dari pelunasan, biaya, berapa persentase pada masing-masing fase.
12. Kriteria Penyelesaian
Penjelasan mengenai kriteria di mana proyek dapat dinyatakan selesai.

13. Support Setelah Proyek Selesai
Setelah proyek selesai, biasanya ada masa pemeliharaan, maka jelaskan mengenai uraian dari dukungan teknis (technical support) terhadap pelaksanaan pemeliharaan tersebut.

14. Batasan-batasan
Selain kriteria, proyek juga memiliki batasan-batasan di mana ada hal-hal yang tidak diubah. atau dipengaruhi selama dan setelah proyek berlangsung.

15. Lain-lain
Bila ada penjelasan lain-lain yang perlu ditambahkan, sebaiknya juga disebutkan dalam proposal.

16. Penutup
Berikan kata-kata penutup untuk proposal ini, disertai dengan bagian tanda tangan dari pihak yang mengajukan proposal.

Contoh Struktur Laporan Hasil Studi Kelayakan

1. Judul
Pada halaman judul, tuliskan Nama Perusahaan klien, Nama Proyek (jika belum ada nama, harap ditentukan sekarang), Versi saat ini dan Tanggal.

2. Detail publikasi
Terbagi atas dua bagian, yakni:
a. Versi dokumen
Daftar riwayat perubahan dokumen.
b. Otorisasi
Menandakan bahwa dokumen ini resmi dan dapat dipertanggungjawabkan oleh pihak pembuatnya.

3. Ringkasan eksekutif
Tuliskan secara ringkas latar belakang dan hasil studi kelayakan. Sampaikan hanya hal-hal utama saja, dan tidak perlu detail.

4. Pendahuluan 
Tuliskan satu atau dua paragraf singkat mengenai tujuan dan isi dari dokumen ini.
a. Tujuan studi kelayakan
Penjelasan mengenai studi kelayakan ini.
b. Audiens yang dituju
Daftarkan audiens yang dituju, yaitu manajer unit, manajemen senior, pimpinan proyek dan manajer IT.
c. Tinjauan sistem (System Overview)
Penjelasan singkat mengenai sistem berjalan yang akan terpengaruh oleh karena adanya proyek ini.
d. Ringkasan faktor pengaruh studi kelayakan
Tuliskan penjelasan ringkas tentang faktor-faktor yang memengaruhi hasil studi kelayakan, seperti kebijakan-kebijakan bisnis, batasan ruang lingkup ataupun teknologi yang ada.
e. Dokumen referensi
Daftarkan dokumen sumber yang berhubungan dengan studi kelayakan proyek ini, seperti panduan SOP, peraturan perusahaan, dan sebagainya.

5. Latar belakang
Pada bagian ini berikan penjelasan mengenai latar belakang dilakukannya studi kelayakan. Tuliskan dua atau tiga paragraf mengenai karakteristik tujuan bisnis, tetapi tidak perlu penjelasan detail mengenai pelaksanaan untuk mencapai tujuan bisnis tersebut.
a. Tinjauan masalah
Penjelasan mengenai masalah yang melatarbelakangi dan kemungkinan solusi yang didapatkan dari proyek dalam studi kelayakan ini.
b. Pengaruhnya pada organisasi/ perusahaan
Penjelasan mengenai pengaruh masalah ini pada organisasi/perusahaan
c. Pengaruhnya pada Unit Bisnis .
Penjelasan lebih detail, mengenai pengaruh pada operasional unit bisnis.
d. Pengaruhnya pada aplikasi yang berjalan
Jika ada software aplikasi yang telah digunakan, beri penjelasan juga seberapa banyak masalah ini memengaruhi aplikasi yang digunakan, atau mungkin aplikasi ini adalah salah satu sumber permasalahan yang ada.
e. Pengaruhnya pada infrastruktur
Penjelasan mengenai pengaruh masalah ini pada infrastruktur, seperti aplikasi enterprise, jaringan maupun bandwidth akses jaringan dan internet.

6. Solusi yang diajukan
Penjelasan secara singkat mengenai solusi yang diajukan untuk mengatasi masalah-masalah yang telah dijelaskan sebelumnya.
a. Deskripsi Solusi
Berikan penjelasan mengenai konsep dari solusi yang diajukan, bisa berupa diagram, untuk memberikan gambaran solusinya dan mitigasi dari dampak yang mungkin terjadi. Bagian ini juga bisa berisi rencana kontigensi (darurat) disertai langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mengambil solusi alternatif.
b. Peningkatan yang diharapkan
Berikan penjelasan bagaimana dengan adanya solusi ini maka akan memberikan peningkatan terhadap sistem yang ada sesuai dengan identifikasi masalah (dalam penjelasan latar belakang) serta sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai.
c. Pengaruh soIusi
Bagian ini serta sub-bagiannya memberikan penjelasan tentang pengaruh solusi dan kemungkinan adanya masalah potensial oleh karena adanya solusi tersebut.
1) Pengaruh pada organisasi
Penjelasan mengenai training, job description, penambahan dan perubahan staf, perubahan keahlian yang dibutuhkan dan keberlanjutan bisnis oleh karena pengaruh dari solusi tersebut.
2) Pengaruh pada unit bisnis
Penjelasan mengenai perubahan pada prosedur operasional, struktur pelaporan, kebijakan-kebijakan dan sebagainya, karena solusi tersebut.
3) Pengaruh pada infrastruktur
Penjelasan mengenai pengaruh solusi terhadap keamanan jaringan dan data, perlunya peningkatan kapasitas (upgrade) hardware dan peralatan penunjang lainnya, atau perlunya modifikasi fasilitas yang ada.
4) Pengaruh pada aplikasi yang berjalan
Penjelasan mengenai pengaruh solusi pada perubahan metodologi, upgrade dan modifikasi software, atau perlunya tambahan keterampilan pada staf


d. Alasan pendukung untuk solusi yang diajukan
Berikan penjelasan detail untuk mendukung solusi yang ditawarkan dan hasil studi kelayakan, bisa dengan mengacu pada bagian analisis biaya-manfaat, atau isu seperti standardisasi, hubungan dengan vendor, ataupun best practice.

7. Perbandingan terhadap solusi altematif
Berikan gambaran solusi altematif yang dapat dipertimbangkan, dan berikan perbandingan serta penjelasan mengapa solusi yang diajukan yang dipilih. Bisa juga diberikan penjelasan detail mengenai perbedaan utama, masalah yang mungkin ada dan manfaat masing-masing solusi. Jika memungkinkan, gunakan matrix untuk menjelaskan perbandingan.

8. Analisis biaya-manfaat (Cost-Benefit Analysis)
Gunakan analisis biaya manfaat untuk solusi yang ditawarkan dan bila perlu tunjukkan juga analisis solusi alternatif, sehingga bisa menjadi data pendukung untuk penjelasan mengenai perbandingan pada bagian sebelumnya.


DOWNLOAD